Buku
Benny Moerdani : Yang Belum Terungkap
Hampir tak ada palagan penting di negeri ini yang tak didatangi Leonardus Benjamin Moerdani. Selain berada di garis depan penumpasan pemberontakan PRRI/ Permesta (1958), ia juga menjadi ikon pembebasan Irian Barat (1962).
Di bawah Soeharto, Benny Moerdani menjadi tokoh kontroversial. Dia tampil sebagai jenderal yang garang dalam Peristiwa Woyla (1981), Tragedi Tanjung Priok (1984), dan Operasi “Petrus” (1982), bahkan terampil di dunia diplomasi dan kepengacaraan.
Hari-hari terakhir hidupnya sulit dibayangkan: jenderal yang tangkas dan trengginas lunglai terkulai di kursi roda. Ia memang selapis babak dalam sejarah kontemporer Indonesia, tapi babak itu tak pernah lengkap, tak pernah jangkap.
Kisah tentang Benny Moerdani adalah jilid keempat seri “Tokoh Militer” yang diangkat dari liputan khusus Majalah Berita Mingguan Tempo Oktober 2014. Serial ini mengupas, menguak, dan membongkar mitos dan berbagai sisi kehidupan para perwira militer yang dinilai mengubah sejarah.
UML-B.2024.003 | 92 SEN h | Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Luwuk | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain