Buku
Kombinasi Kemiringan Naungan dan Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobrama Cacao L.)
Kombinasi Kemiringan Naungan dan Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.), dibimbing oleh Oleh Mustafa Abd. Rahim dan Bahidin Laode M Petani kakao di kabupaten banggai belum terlalu memperhatikan soal kesehatan bibit, sering kali bibit yang akan ditanam dikebun memiliki ciri-ciri pertumbuhan yang etiolasi atau mengejar cahaya dan memiliki lingkaran batang yang kecil, tidak lurus dan daun yang tidak sehat. Maka dari itu, melalui kombinasi kemiringan naungan dan pemberian pupuk kandang mampu meningkatkan pertumbuhan bibit kakao. Penelitian in dilaksanakan di Desa Tetesulu Kecamatan Nuhon Kabupaten Banggai, Pada bulan Mei sampai Juli 2019, menggunakan Rancangan Ack Kelompok dengan dua factor. Faktor pertama adalah kemiringan naungan (N) : N1=0°, N2-15°, N3-30°, dan factor
kedua adalah dosis pupuk kandang (P) dengan taraf: P1 = 100 g, P2 = 200 g.
Data hasil pengamatan dianalisis dengan sidik ragam pada taraf 5% dan F hitung perlakuan yang lebih besar dari F tabel di uji BNJ. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, las daun dan lilit batang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang sapi berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan luas daun, sedangkan interaksi antara naungan dan pupuk kandang berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter.
| UML-S.2021.0194 | SKR-2019 REF k | Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Luwuk | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain